176 Guru Ditempatkan di Pedalaman Dairi

SIDIKALANG (BATAK POS). Nasib guru selalu tidak berjalan dengan mulus. Seperti terjadi terhadap 176 orang guru yang ditempatkan dipedalaman Kabupaten Dairi, tidak satu orangpun ditempatkan di Sidikalang. Guru-guru tersebut umumnya berusia 40 tahun keatas dan sebelumnya masih berstatus guru honor di berbagai sekolah di Dairi. Kemudian pada tahun 2007, mereka diangkat menjadi CPNS disertai dengan SK.Ke-176 orang CPNS guru ini sudah termasuk 117 orang guru SD, 32 orang guru SMP, 19 orang guru SMA, dan 8 orang guru SMK. Adapun tenaga teknis yang berjumlah 46 orang dan tenaga medis 8 orang, penempatannya akan meyusul. Proses penempatan ini menjadi tantangan berat bagi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi Drs. Datulam Padang, MM. Para guru tersebut umumnya sudah berusia 40 tahun keatas dan ditempatkan di sekolah-sekolah di pedalaman Kabupaten Dairi seperti SD Lau Lebah, Kecamatan Gunung Sitember, SD Buluh Mengkal, Sinar Pagi, Saluksuk, Simungun, Lae markelang, Lae Luhung, Pamah, Parbakkalan, Lae Logan, dan daerah pedalaman lainnya. Memang secara pribadi guru-guru yang hampir semua sudah berumah tangga ini tidak setuju ditempatkan di pedalaman. Namun, karena peraturan disertai dengan kepedulian yang mendalam dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi Drs. Datulam Padang, MM, para guru telah memegang SK tersebut diharuskan mengajar di pedalaman Dairi yang saat ini gurunya sangat minim terutama SD. Untuk pelepasan penempatan 176 orang guru ini, Rabu (16/7), Dinas Pendidikan dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Dairi membuat acara di Aula Dinas Pendidikan Dairi dihadiri Kadis Pendidikan Dairi Drs. Datulam Padang, MM, Kepala BKD Dairi Sebastianus, SH, dan semua guru-guru yang ditempatkan. Dalam acara tersebut Kadis Pendidikan Dairi menganjurkan agar guru-guru bekerja semaksimal mungkin. "Tolonglah jangan ada yang mengeluh demi anak bangsa. Tunjukkanlah bahwa guru itu panutan dan ikutan dan jangan menimbulkan masalah," katanya. Kepada para guru, Kadis Pendidikan memesankan bahwa dalam penempatan ini masih banyak tahapan-tahapan yang dihadapi agar bisa menjadi PNS. Seperti prajabatan dan lain sebagainya. Dalam kesempatan ini Kepala BKD Dairi Sebastianus Tinambunan, SH mengatakan, berdasarkan SK yang dimiliki, tugas dapat dilaksanakan dengan baik. Kepada Batak Pos, Kadis Pendidikan Dairi Drs Datulam Padang, MM, mengutarakan kepeduliannya serta keprihatinannya terhadap anak-anak sekolah yang berada di pedalaman Kabupaten Dairi, yang belum bisa menikmati pendidikan. Untuk itulah, ia mengharuskan semua guru yang diangkat tersebut harus ditempatkan ke pedalaman agar pendidikan itu dapat dinikmati secara merata.