ROBERT HENDRA GINTING, AP, M.Si

Sunday 12 October 2008

Jangan Sok Pintar Lah...

Cerita ini bermula ketika kemarin aku ke Medan untuk membeli tiket Pesawat untuk rencana keberangkatan mengikuti Pendidikan dan Pelatihan tentang Micro Optik di Jakarta. Sepulangnya dari Medan ada seorang laki-laki cukup tua dan beruban duduk di sebelah kiriku yang gayanya luar biasa membosankan. Alasannya cukup sederhana dan aku sendiri sebenarnya malas menceritakannya di sini.. , tetapi sebagai bahan pembelajaran perlu juga kupikir.Belum 1 menit duduk si Datra (kendaraan bus umum exsecutive),kata awal yang disampaikannya "Gawat, Amerika Bangkrut karena saham!" aku kaget sih...yang bangkrut pialang Amerika atau negara Amerika...ku cuekin aza karena sepertinya dia mulai SKSD (Sok Kenal Sok Dekat). Setelah panjang lebar komat kamit dan aku hanya bilang "O..oo" dia pun merasa tidak nyaman. Diam sebentar lalu dia mengatakan "Saya pernah bertemu dengan Menteri Tenaga Kerja Boomer Pasaribu, dan mengatakan kalau dia punya keinginan agar semua mahasiswa yang KUM LAU DE, langsung dijadikan PNS" Aku hampir tertawa ketika ia mengucapkan CUMLAUDE dengan KUM LAU DE yang seharus nya KUM LAUD. Sejak itu aku MENCEMEEH... (Bahasa Padang yang artinya mengejek) dalam hatiku. Setelah itu dia juga cerita anu dan itu...panjang lebar di bahas nya dan aku cuma mengatkan "Ya..aaa... dan O..oo...o" Karena tidak tahan lagi,kupejamkan mata dan aku tertidur..... Setelah itu aku tidak tahu lagi apa yang dibicarakannya. Ketika aku terbangun karena mobilnya nabrak lubang yang sangat banyak di jalan-jalan menuju Kabupaten Dairi. Gak taunya, ketika aku terbangun dia langsung aja ngomong... "Inilah, sudah 10 Tahun MP. Tumanggor jadi Bupati, semua tidak ada yang beres...Jalannya aja sampai sekarang masih lobang-lobang !" Nah... kalau ini aku sudah habis kesabaran, langsung aja kutimpali dengann suara besar dan tegas " Pak, mohon maaf, sepengetahuan saya, kalau jalan ini adalah Jalan Provinsi dan yang bertanggungjawab adalah Gubernur, bukan Bupati Dairi" Lalu di jawabnya "Yah kan paling tidak bisa dikurangi dengan memperbaikinya melalui APBD Dairi !" Kujawab lagi "Mana Bisa gitu Pak, ini bukan wewenang Pemkab Dairi, lagian mana ada uang untuk memperbaiki jalan Provinsi ini, toh Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Dairi saja tidak sampai 8 Miliar" Dijawabnya lagi "Yah kan bisa disarankan DPRD dan Bupati ke Gubernur " Kujawab : "Kalau itu sudah lama disampaikan Pak".Akhirnya karena kalah malu, diapun terdiam.....Pelajaran yang dapat ku tarik, JANGANLAH SOMBONG, DAN JANGANLAH KITA SEPERTI KATAK DIBAWAH TEMPURUNG. LEBIH PARAH LAGI...JANGANLAH SETELAH KITA NGOMONG BARU KETAHUAN GOBLOK KITA... ....ini aja...Merdeka !!

No comments :