ROBERT HENDRA GINTING, AP, M.Si

Tuesday 6 November 2007

Komitmen Dairi Ikut Keluarga Berencana

Dalam era baru pembangunan Nasional dengan nuansa globalisasi, reformasi dan demokrasi, Program Keluarga Berencana (KB) Nasional mengembangkan visi “Seluruh Keluarga Ikut KB” dengan misi “Mewujudkan Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera” sedangkan visi pembangunan kesehatan Indonesia adalah mencapai “Indonesia Sehat 2010”. Untuk mencapainya, dibutuhkan keterpaduan gerak dan koordinasi yang mantap dari unsur pelaksana aparatur untuk menyatukan persepsi dan menggerakkan masyarakat agar memahami visi dan misi kesehatan tersebut. Sebagai salahsatu upaya mewujudkannya, pada tanggal 21 September 2007, Pemerintah Kabupaten Dairi dan Kodim 0206 Dairi mengadakan pelayanan KB KONTAP (kontrasepsi mantap) gratis kepada masyarakat Kabupaten Dairi yang dipusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang. Menurut Drs.Parlemen Sinaga,MM (Kepala Badan Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi), pelayanan kesehatan KB MOW ini adalah bahagian dari tugas pokok dan fungsi Badan Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi yang diselaraskan dengan Program TNI Manunggal KB-KES.


Hasil pelayanan KONTAP MOW, diperoleh peserta KB dari 15 kecamatan berjumlah 150 orang, dengan rincian peserta sebagai berikut :


No Kecamatan Peserta (orang) No Kecamatan Peserta (orang)
1. Pegagan Hilir 18 9. Tanah Pinem 9
2. Sidikalang 17 10. Tigalingga 9
3. Parbuluan 15 11. Siempat Nempu Hulu 8
4. Sumbul 12 12. Siempat Nempu 8
5. Silima Pungga-pungga 11 13. Berampu 4
6. Siempat Nempu Hilir 11 14. Silahisabungan 4
7. Gunung Sitember 11 15. Sitinjo 2
8. Lae Parira 11


Kegiatan peningkatan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi merupakan bahagian dari upaya meningkatkan kualitas pelayanan KB oleh Pemerintah yang diprioritaskan pada penyediaan pelayanan gratis bagi keluarga miskin (keluarga pra sejahtera) dan keluarga sejahtera 1 alasan ekonomi serta keluarga lainnya. Menurut Sinaga, kegiatan yang dilaksanakan ini juga bertujuan menjaring pasangan usia subur yang belum / tidak terlayani KB padahal sudah tidak ingin menambah anak ataupun yang ingin menunda kehamilan anak berikutnya melalui peningkatan penggunaan kontrasepsi yang rasional, efektif dan efisien.


“Kita harus secara dini merencanakan jumlah anak dalam keluarga, artinya cerita lama yang mengatakan banyak anak-banyak rejeki sudah tidak relevan lagi di jaman ini. Kita harus memahami pentingnya kesehatan ibu yang melahirkan, jangan sampai terganggu karena sering melahirkan dan terlalu banyak merawat anak kemudian kita juga harus memikirkan masa depan anak-anak kita, jangan sampai karena kesulitan ekonomi dan anak kita banyak, kebutuhannya tidak dapat terpenuhi terutama kebutuhan kesehatan dan memperoleh pendidikan dasar “ tegas Drs, Parlemen Sinaga,MM mewakili Bupati Dairi saat membuka acara pelaksanaan pelayanan KONTAP MOW Gratis di halaman RSUD Sidikalang.


Parlemen, juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada peserta KONTAP yang menurutnya adalah pahlawan pembangunan untuk keluarga sehat dan sejahtera. Ia menambahkan kalau saja peserta KONTAP ke rumah sakit swasta biaya dibenkan sebesar 2 juta rupiah, kalau ke rumah sakit Adam Malik biayanya 500 ribu, dan bagi peserta Askeskin 250 ribu rupiah. Selain itu dengan KONTAP ini Parlemen meyakinkan akan menambah kemesraan dan tidak ada efek sampingannya. Dari 137 orang yang telah mengikuti program KONTAP tahap pertama sama sekali nihil ditemukan masalah. Diakhir sambutannya, Drs. Parlemen Sinaga,MM berpesan kepada ibu-ibu untuk mengajak ibu-ibu lainnya yang belum ber-KB agar mengikuti KONTAP yang akan dilaksanakan sekitar bulan November nanti, dan kepada kaum bapak, ia mengucapkan terimakasih karena telah mendukung istrinya mengikuti kegiatan ini. “Bagi bapak-bapak, harap berpuasa dulu selama 1 minggu dan jangan dulu di ganggu istrinya yang baru mengikuti KB KONTAP “ ujar Parlemen sambil disambut tawa kaum ibu. (K-8).

No comments :