TIDAK HABIS terpikirkan olehku, bak pepatah orang : "SUDAH JATUH - KETIMPA TANGGA - KENA KOTORAN AYAM - DIINJAK LAGI KEPALANYA" nyata terjadi. Orang yang selama ini menganggapku adiknya itu ternyata sangat mengecewakanku dan justru memicu tingkat streeskku semakin melambung tinggi. Kekecewaanku ketika beliau memiliki asumsi bahwa sosok ku adalah seorang pencuri uang rakyat, pencuri uang kantor dan seorang yang jahat. Kini, keluar dari rumahpun sepertinya aku takut berpapasan atau aku takut bila nanti bertemu dengannya. Mentalku tidak siap untuk di maki maki, mentalku tidak siap untuk di pojokkan, dan mentalku tidak siap untuk di vonis bajingan olehnya... Karena sesungguhnya Aku tidak seperti itu. Aku berasumsi pikiran nya terpengaruh oleh pemborong serta pegawai yang tidak suka denganku. Namun aku tetap berupaya untuk terus semangat dan tersenyum lagi.
No comments :
Post a Comment